Wendy Red Velvet membagikan banyak cintanya untuk penggemar di majalah Singles edisi terbaru!
Wawancara dan pemotretan berlangsung bulan lalu, dan yang menjadi topik pertama ialah comeback GOT the beat dengan “Stamp On It”. Wendy membagi, “Akhirnya, album mini pertama GOT the beat telah dirilis. Sebelumnya, amat disayangkan kami hanya merilis satu lagu saja, ‘Step Back’. Namun kami berencana untuk menunjukkan dengan jelas identitas GOT the beat lewat album ini.”
Selain lagu utama “Stamp On It”, lagu-lagu b-side berisi tentang mempercayai diri sendiri dan bertanggung jawab. Bagi Wendy, ia menjelaskan bahwa para penggemar dan staf selalu membantu rasa percaya dirinya dengan pujian dan dukungan yang tak ada habisnya. Tentang bagaimana ia menganggap dirinya bertanggung jawab sebagai hasilnya, Wendy berbagi, “Keinginanku untuk berbuat lebih baik untuk penggemar yang memenuhi harga diriku. Tahun ini, kami sudah memasuki tahun ke-10 sejak debut kami. Aku sering berpikir, ‘Bagaimana mereka bisa mempercayai kami dan menyukai kami selama ini?’ tapi aku terutama memikirkan dan merasakan ini selama promosi ‘Birthday’ kami tahun lalu. Setiap kali penggemar kami mengatakan ‘Mari kita bersama untuk waktu yang lama di masa depan’, itu adalah tahun saatnya berulang kali berjanji untuk bekerja lebih keras lagi.”
Ia menguraikan hal ini, mengatakan bahwa Seulgi, yang seumuran dengan Wendy, sering memiliki pemikiran yang sama. Wendy melanjutkan, “Meskipun artis junior yang keren dan berbakat terus debut dan menunjukkan citra yang baik, kami merasa terkejut dan berterima kasih bahwa (penggemar) mempercayai dan mendukung kami semua.”
Setiap malam, Wendy memandu siaran radio “Young Street” dan selalu tertangkap kamera saat sedang berlari menuju penggemar untuk menyapa mereka sebelum masuk studio, tak peduli cuaca. Ketika ditanya mengapa ia memprioritaskan untuk berlari ke arah penggemar seperti ini, Wendy menjelaskan, “Para penggemar di sana menunggu tanpa henti dari setidaknya 30 menit hingga satu jam hingga aku muncul. Ketika aku tiba, aku bisa mendatangi penggemar hanya setelah mengambil foto pers dan melakukan ini dan itu, tapi aku merasa tidak enak karena mereka menunggu begitu lama jadi aku hanya berpikir untuk sampai ke sana sedikit lebih cepat. Karena satu-satunya waktu yang dapat aku berikan kepada mereka hanyalah lima menit, setiap detik sangat berharga.”
Wendy terus mengungkapkan cintanya kepada penggemar dengan menjelaskan apa arti mereka bagi dirinya. Dia berkomentar, “Dulu aku sering mengatakan bahwa mereka ‘seperti teman, seperti keluarga, dan seperti temanku’. Namun, aku mencoba untuk tidak mengatakannya sekarang. Karena rasanya seperti memberi mereka pekerjaan rumah meminta mereka untuk terus berada di sisiku. Apa yang sering aku katakan kepada penggemar akhir-akhir ini adalah ‘Selalu utamakan diri kalian, dan tinggalkan kami di urutan keempat atau kelima’.”
Wendy melanjutkan, “Saat kalian kelelahan atau mengalami masa sulit, tidak apa-apa jika kalian meninggalkan kami sejenak karena aku ingin kalian mengutamakan hati kalian sendiri. Tetapi ketika kalian membutuhkan kenyamanan, atau sedang bahagia dan ingin lebih bahagia, jika kalian mencari kami, kami akan selalu menyambut dengan tangan terbuka. Tidak peduli berapa lama kalian menyukai Red Velvet atau seberapa besar kalian menyukai kami. Itu cukup untuk memberi kami cinta sekecil apa pun. Karena berkat itu, Red Velvet dan Wendy bisa eksis.”
Setelah Wendy bergurau bahwa tahun baru benar-benar dimulai di bulan Februari karena semua orang masih sibuk menyesuaikan diri di bulan Januari, ia berbagi pandangannya sendiri tentang 2023. “Menyambut tahun 2023, digit pertama usiaku berubah (menurut perhitungan Korea), ”Wendy berbagi. “Aku tidak berpikir sesuatu yang besar akan berubah begitu aku berusia 30 tahun, tetapi aku juga berpikir bahwa aku telah mengalami perubahan hati yang halus. Aku tidak tahu apakah itu efek usia atau apakah karena aku berusia 30 tahun aku mulai merasa seperti ini.”
Wendy mengingat bahwa tahun 2022 menjadi tahun pembelajaran baginya, terutama sebagai DJ radio tempat ia bertemu dan terinspirasi oleh banyak artis berbeda. Ia menjelaskan bahwa tahun ini, daripada berharap menjadi Wendy yang super keren, dia ingin menjadi lebih pintar dan lebih dewasa. Wendy menambahkan, “Juga, kadang-kadang aku mendengar bahwa aku cocok dengan musim semi, jadi di musim semi yang mendekat ini, aku bersiap untuk bertemu penggemar dengan suaraku yang hangat dan cerah, seperti musimnya.”
Seperti yang disinggung Wendy sebelumnya, Red Velvet kini telah menginjak usia 10 tahun. Wendy membagi bahwa bukannya merasa puas sepenuhnya, ia masih merasa bahwa mereka perlu bekerja lebih rajin lagi. Ketika ditanya bagaimana menurutnya ia akan menanggapi ketika diminta untuk melihat kembali dekade terakhir 10 tahun dari sekarang, Wendy awalnya ragu-ragu pada pertanyaan yang sulit dan menggugah pikiran. Ia kemudian menjawab, “Ketika aku menonton pertunjukan senior yang telah aktif selama bertahun-tahun dan masih aktif melakukan promosi sekarang, aku selalu kagum. Dan aku juga memikirkan pertanyaan. ‘Ketika aku mencapai tingkat senioritas mereka nanti, apakah aku akan tetap keren seperti senior ini?’”
Wendy melanjutkan, “Sama seperti aku belajar dan merasa terinspirasi oleh para senior, tidak akan ada yang lebih baik daripada artis junior untuk melihatku dan memiliki pemikiran yang sama 10 tahun dari sekarang. Bukannya aku berharap untuk perubahan besar dari sekarang. Semoga aku bisa tetap sama seperti aliran air, yang juga merupakan impian seumur hidupku.”
Hasil pemotretan dan wawancara lengkap bersama Wendy terdapat di majalah Singles edisi bulan Februari!
