Masuki Usia 30 Tahun, Baekhyun EXO Berbagi Pandangan Terhadap Pekerjaan, Musik, dan Hobi

by

Baekhyun EXO menyambut usia tiga puluh tahunan dengan pemotretan bersama majalah W Korea!

Sang artis berusia 30 tahun di Korea tahun ini, dan ia memiliki banyak hal yang ingin dikatakan tentang membuka kotak Pandora dekade baru dalam hidupnya. Mulai dari pandangannya sebagai artis solo hingga filosofi dalam bermusik dan aspirasi di usia 30, Baekhyun membagikan pemikiran terbarunya.

Dalam bagian pertama wawancaranya, Baekhyun mengomentari pengalamannya menjadi artis solo. Ia berkata, “Tahun lalu, aku ambil bagian untuk majalah W Korea edisi bulan Mei. Rasanya baru kemarin. Timbal balik apa yang aku dapatkan dalam pemotretan itu? Mari kita lihat. ‘Tulang selangkaku bagus?’ Saat itu aku merasa kesepian dalam banyak hal, seperti pemotretan sendiri, alih-alih melakukannya dengan para member. Tapi sekarang, aku sudah merilis dua album solo, dan aku sudah mulai terbiasa karena aku juga berencana untuk segera merilis album ketigaku.”

Baekhyun mengakui dirinya menyibukkan diri tahun lalu karena ia ingin mengatasi situasi yang terjadi dan ada untuk penggemar sesering mungkin. Ia menjelaskan, “Alasan aku menyanyikan empat OST drama karena menurutku itulah caraku agar orang-orang dapat mendengarkan suaraku. Jadi kalian bisa merasa aku ada bersama kalian saat kalian menonton drama dan Netflix.”

Di tahun 2020, album mini kedua “Delight” membawanya meraih julukan sebagai “million seller”. Ia menjadi artis solo pertama dalam 19 tahun yang mencatatkan rekor ini. Secara keseluruhan ia menjadi artis kedua yang mendapatkan julukan “million seller” sebagai artis solo dan group setelah Seo Taiji dari Seo Taiji and Boys. Mengenai hal ini, ia berkomentar, “Saat memiliki waktu luang karena tak bisa menggelar tur, aku berlatih. ‘Delight’ adalah album yang memungkinkanku berpikir, ‘Kau sudah melakukan yang terbaik, tetap jaga kecepatannya dan terus bekerja keras’.”

Dengan hampir seluruh konser dibatalkan di tahun 2020 karena COVID-19, satu topik yang paling sering diperbincangkan oleh para member EXO adalah keinginan untuk tampil di atas panggung, kerinduan menghabiskan waktu bersama, dan hal seperti itu. Baekhyun mengatasi kerinduan ini dengan menyaksikan video-video konser. Ia membagi bahwa dirinya menyadari betapa besar peran penggemar dalam menciptakan sebuah konser agar menjadi lebih hebat.

Ia menambahkan, “Kini sudah 10 tahun sejak EXO debut, kami sering membahas arah yang ingin kami ambil dalam bermusik. Secara natural, para member yang tertarik menulis musik dan mendengarkan beragam genre seperti Chanyeol dan D.O. sering sekali berbagi. Satu hal yang aku suka saat memikirkan tentang Kai dan Sehun, khususnya Sehun. Awalnya dia tidak sering membagikan opini tentang musik. Tapi di satu titik, mereka mulai memberikan ide-ide, memainkan musik mereka, dan memberikan opini. Saat melihatnya, aku merasa waktu benar-benar berlalu dan para member semakin merasakan ikatan dengan pekerjaan mereka sebagai penyanyi. Bahkan saat waktu berlalu, sepertinya para member menjadi lebih baik dan lembut.”

Baekhyun juga memiliki banyak hal yang ingin dikatakan tentang musik, yang menurutnya adalah sebuah puzzle yang tidak bisa diselesaikan seumur hidup. Ia menjelaskan bahwa kalian tidak bisa menduga lagu apa yang sukses atau tren apa yang sedang terjadi. Ia juga membagikan sebuah cerita menarik tentang bagaimana Lee Soo Man dari SM Entertainment berkomentar saat ia melakukan rekaman untuk “UN Village”, berkata, “Kalau kau ingin mendengarkan musikmu dalam 10-20 tahun mendatang, kau harus memperbaikinya sedikit.” Mengenai hal ini, Baekhyun merespon bahwa lagu tersebut sejalan dengan tren saat itu dan akan lebih mudah bagi pendengar untuk bisa merasa terhubung. Baekhyun membagi, “Lee Soo Man kemudian berkata bahwa kalau itu yang aku mau, aku harus terus berjalan, tapi sebagai seseorang yang sudah bermusik selama bertahun-tahun, musik yang bisa didengarkan setelah bertahun-tahun berlalu itu berbeda. Dan beliau berharap Baekhyun bisa meninggalkan rekaman seperti itu.” Setelah mempertimbangkannya, Baekhyun kembali merekam lagu tersebut.

Pandangan lain yang dimiliki Baekhyun adalah karena publik terus mendengarkan musik, orang yang tidak berada di industri musik masih memiliki kemampuan untuk membedakan kualitas musik yang berbeda. Ia membagi, “Jadi agar bisa memenangkan penggemar dengan selera yang terus berkembang, hal terpenting yang perlu dipikirkan sejak awal adalah seberapa baik lagu ini dibuat. Itulah bagaimana sebuah lagu yang ‘bertahan lama’ dibuat.”

Sang artis terus meningkatkan upaya dalam mengasah kemampuan vokalnya selama dua tahun terakhir, dan ia melakukannya demi mengatasi rasa insecure. Ia menjelaskan, “Pikirkan tentang hal yang populer. Saat waktu berlalu dan kelemahannya terekspos, penyangganya larut dan kini tersisa produk yang kembali ke nilai aslinya. Sebelumnya, aku takut akan berakhir seperti itu. Aku terkenal sebagai member EXO, tapi kalau sebenarnya aku bukan seseorang yang bisa bernyanyi dengan baik, lalu apa yang bisa aku lakukan? Penggemar sudah mengharapkan ini, tapi bagaimana kalau aku tidak bisa memenuhi harapan itu? Jadi selama beberapa waktu, aku melakukan risetku sendiri dan belajar.”

Sekarang Baekhyun sudah memasuki usia 30 tahunan, dan tampaknya ia merasa lebih nyaman membagikan siapa dirinya yang sebenarnya. Ia membagi , “Kelemahanku? Kemalasanku.” Ia menambahkan, “Yang lucu adalah, kalau aku tidak melakukan sesuatu karena merasa malas, kenyamanan itu cuma bertahan tiga menit. Setelah itu, aku terus kepikiran. Jadi akhirnya aku melakukannya. Saat cuaca dingin, ada kalanya aku merasa malas bolak-balik ke tempat latihan. Tapi aku pergi saja. Kemudian saat di jalan pulang, aku merasa lebih baik karena berpikir, ‘Aku masih bisa menjalani hari yang produktif.’ Tapi kalau aku harus keluar rumah, aku akan memastikan aku sudah menjadwal semuanya jadi aku bisa melakukan semua sekaligus. Tidak suka kalau harus pulang dan pergi lagi.”

Satu hal yang ingin Baekhyun lakukan di usia 30 tahunan adalah membuat video musik dengan cerita, mirip dengan yang ditampilkan Yunho TVXQ dalam album “Noir”.

Hal lainnya dalam daftar adalah ikut dalam kompetisi eSports amatir. Tentang hobi ini, ia membagi, “Kalian baca di internet, ‘Jangan pacaran dengan pria yang suka League of Legends.’ Tapi, bukannya jauh lebih sehat bermain game di dalam rumah daripada pergi ke luar dan minum-minum dengan teman-teman? Bermain game sendiri seru, dan bisa membangun persahabatan dengan teman-teman. Orang dengan tujuan yang sama membangun kerja tim bersama, dan itu adalah sebuah tugas sederhana tanpa risiko. Tapi bukan berarti kau juga mencoba bisnis dengan teman-temanmu.”

Menutup wawancara, Baekhyun berkomentar, “Aku harap aku bisa mencoba hal baru di usia 30. Saat kau berusia 30-an, orang-orang akan berkata ‘Wow, sudah (berusia segini)?’ sementara yang lain berkata, ‘Jalan masih panjang.’ Bagiku, aku merasa ini baru awal. Aku akan tetap menjadi orang yang bisa bernyanyi untuk waktu yang lama dengan mengasah kemampuanku dan menjaga kesehatanku. Tetap nantikan aku, Baekhyun, di usia 30 tahunanku.”

Loading…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *