Pemeran utama dalam drama baru “Crazy Love” (judul terjemahan) berpose di majalah Cosmopolitan!
Kim Jae Wook dan Krystal f(x) menggambarkan hubungan karakter mereka yang sangat bergairah dalam wawancara ini, seperti topik dari peran mereka, bagaimana mereka jika dibandingkan dengan karakter dalam kehidupan nyata, dan banyak lagi.
Menjadi drama pertamanya dalam dua tahun, Kim Jae Wook sangat bersemangat mendeskripsikan apa yang membuatnya tertarik dengan drama ini. Ia menjelaskan, “Syukurlah, aku mendapatkan banyak tawaran saat sedang rehat. Dan tanpa aku sadari, dua tahun berlalu. Awalnya aku tidak ingin beristirahat. Sepertinya aku juga merasakan dampak COVID. Jadi, daripada sebuah drama yang kelam dan serius, aku mencari proyek yang bisa kita tonton tanpa banyak berpikir dan tertawa. Dengan begitu, pemirsa dan aku bisa menikmatinya. Dan saat itu kemudian muncul tawaran untuk ‘Crazy Love’.”
Jalan cerita drama ini tak hanya menarik perhatian Kim Jae Wook, namun juga Krystal. Ia sangat menyukai karakternya sendiri, yang ia gambarkan sebagai “seseorang yang rajin dalam pekerjaannya sebagai sekretaris tetapi pemalu dan tidak dapat mengungkapkan pikirannya”. Tapi setelah karakter ini mengetahui bahwa dia tidak punya banyak waktu untuk hidup karena sakit, ia berubah menjadi seseorang yang menjalani agendanya sendiri. Krystal menambahkan, “Aku lebih yakin untuk mengambil peran ini karena itu memungkinkanku untuk mengekspresikan kedua sisi karakter.”
Pembahasan tentang peran kemudian berubah menjadi diskusi soal cinta saat Kim Jae Wook berusaha untuk mengidentifikasi momen saat dia merasa, “Aku sangat mencintai orang ini.” Setelah berpikir panjang, ia membagi, “Aku harus berkata, sebuah momen saat aku berusaha keras untuk mengerti orang itu? Saat aku mendapati diriku mencoba untuk memahami seseorang yang tinggal berjauhan denganku, di dunia berbeda, untuk waktu yang lama.”
Krystal membenarkan, dan menambahkan, “Aku tipe orang yang akan bertanya, ‘Kenapa kamu tidak melakukan hal yang sama untukku?’ saat orang itu tidak membalas perasaanku.” Ia kemudian menjelaskan, “Ketika orang lain tidak melakukan untukku apa yang sudah aku pikirkan apa saja yang aku inginkan, maka aku memberi tahu dia, ‘Kamu perlu melakukan ini seperti ini!’ Aku menyadari bahwa jika kalian tidak mengungkapkannya, mereka tidak akan tahu.”
Sang idol yang kemudian menjadi aktris juga menjelaskan pendapatnya tentang dua nama berbeda, Krystal dan Jung Soo Jung. Ia menyatakan, “Bagiku, Jung Soo Jung dan Krystal sama-sama diriku. Aku debut sebagai Krystal, jadi aku memang Krystal. Aku juga menganggap geli kalau harus memaksa, ‘Sekarang aku aktris, jadi panggil aku Jung Soo Jung! Jung Soo Jung!’ Selain itu, aku suka namaku Krystal.”
Tentang label “idol yang kini menjadi aktris”, ia menyatakan, “Aku sama sekali tidak keberatan. Selain itu, bisa dibilang aku cukup bangga dengan itu. Karena itu berarti aku bisa melakukan dua-duanya. Daripada menyembunyikannya, aku lebih suka seperti, ‘Aku sudah melakukan ini dan sekarang aku juga bisa melakukan ini’ Selain itu, kalau julukan ini berkonotasi negatif, bukankah aku tidak bisa bergabung dengan proyek ini bersama dengan Kim Jae Wook? Tentang hal ini, sepertinya aku tipe orang yang hanya percaya diri dan terus maju.”
Sejak debut di tahun 2002 lewat drama “Do It All Your Way” hingga memerankan Noh Sun Ki di “Coffee Prince” dan kembali sebagai Noh Go Jin di “Crazy Love”, Kim Jae Wook juga berbagi detail tentang bagaimana ia berkembang sebagai aktor selama bertahun-tahun. Dia tidak lupa berterima kasih kepada pelatih akting pertamanya, yang dia temui saat dia bekerja sebagai model.
Sambil merenungkan perjalanan dan pertumbuhan mereka sebagai individu, Krystal membagi bahwa “Sederhana itu terbaik” menjadi salah satu moto hidupnya. Menjalani tahun terakhir di usia 20 tahunan, ia meluangkan waktu untuk melihat kembali satu dekade terakhir. Ia berkata, “Hal yang paling lucu adalah, aku melihat beberapa postingan yang aku buat tujuh tahun lalu dan menurutku semua masih relevan. Sangat aku. Aku sering bertanya, ‘Apakah aku benar-benar sudah dewasa?’” Ia menambahkan bahwa orang-orang di sekitarnya bahkan berkomentar kalau dirinya tak berubah. Mengenai musik, ia berkata, “Banyak hal terjadi tidak diduga. Tapi aku selalu mungkin bisa bermusik kembali. Aku tipe orang yang mengikuti arus.”
Kim Jae Wook juga merenungkan tentang dirinya, “Orang-orang tidak berubah. Mereka bisa menjadi lebih dewasa, tetapi esensi dari siapa mereka tidak berubah.” Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa menjadi lebih dewasa adalah “menjadi lebih lembut dalam mengekspresikan diri. Bahkan jika pendapat kalian tidak berubah, kalian dapat belajar berkomunikasi dengan lebih efisien dan damai.”
Mengenai bagaimana perasaannya tentang usia empat puluh, ia berkomentar, “Aku baru saja merasa berada di titik untuk menjalani usia empat puluhan dan melakukannya dengan baik. Alih-alih terobsesi menjadi orang yang diinginkan oleh diriku yang berusia dua puluh tahun, aku ingin melihat diriku apa adanya dan menerimanya. Aku ingin merenungkan bagaimana aku bisa bahagia dan membuat lebih banyak keputusan yang dibuat untuk diri sendiri.”