Lee Jae Hoon Meluncurkan Proyek Baru untuk Membantu Korban Krisis Iklim

by

Lee Jae Hoon, yang juga menjabat sebagai CEO agensinya, telah mengambil langkah-langkah untuk membantu mereka yang rentan terhadap krisis iklim. Dikenal karena upaya filantropisnya yang konsisten, Lee Jae Hoon telah menyumbangkan 100 juta won untuk mendukung pasien kurang mampu dan telah meluncurkan saluran YouTube untuk mempromosikan film-film independen.Oxfam Korea, sebuah organisasi bantuan dan pembangunan internasional, bekerja sama dengan Lee Jae Hoon, seorang duta hubungan masyarakat, dalam proyek pendanaan khusus Naver Happy Bean. Diluncurkan pada tanggal 25, pendanaan ‘Water Tank Keyring’ bertujuan untuk mendukung populasi termiskin di dunia, yang paling terdampak oleh bencana yang disebabkan oleh perubahan iklim seperti kekeringan, banjir, dan gelombang panas.

‘Water Tank Keyring’ yang ditawarkan sebagai hadiah pendanaan terinspirasi oleh truk tangki air Oxfam, yang mengirimkan air bersih ke lokasi-lokasi bantuan. Pada tahun 2016, Lee Jae Hoon mengunjungi kamp pengungsi di Tanzania, di mana ia secara pribadi menyambungkan pipa air ke tangki dan membantu memasang fasilitas air minum dan sanitasi di lokasi bantuan Oxfam.

Delapan tahun kemudian, terdorong untuk membantu mereka yang masih menderita di tempat penampungan yang buruk di tengah krisis iklim yang semakin memburuk, Lee Jae Hoon mendesain sendiri gantungan kunci tersebut. Ia mendapat inspirasi dari anak-anak di Tanzania yang bermain dengan truk mainan yang terbuat dari bahan-bahan yang dibuang. Untuk meminimalkan emisi karbon, ‘Gantungan Kunci Tangki Air’ dibuat dari sisa kulit dari pakaian dan tas, bukan bahan-bahan baru.

Lee Jae Hoon berkomentar, “Truk tangki air yang mengirimkan air bersih kepada orang-orang yang berada di ambang hidup dan mati akibat kekeringan, banjir, dan konflik adalah satu-satunya harapan mereka. Gantungan kunci kecil ini bukan sekadar hiasan, tetapi simbol kasih sayang kita bersama untuk menyelamatkan nyawa.” Ia menambahkan, “Saya berharap banyak orang akan memberikan sumbangan, bahkan yang kecil, untuk membantu kelompok-kelompok rentan mendapatkan air, makanan, dan perlengkapan sanitasi yang penting.”

 

Loading…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *