Pencipta lagu Lee Min Soo angkat bicara terkait kabar baru-baru ini tentang tuduhan plagiarisme lagu-lagu IU.
Sebelumnya, terdapat kabar bahwa ada sebuah laporan diajukan terhadap IU atas pelanggaran undang-undang hak cipta untuk enam lagunya “The Red Shoes”, “Good Day”, “BBIBBI”, “pitiful”, “Boo”, dan “Celebrity”. Agensi EDAM Entertainment telah merilis pernyataan resmi terkait tuduhan tersebut dan mengumumkan tindakan hukum yang tegas terhadap rumor tidak benar.
Pada 11 Mei, Lee Min Soo, yang menulis lagu IU, “The Red Shoes” dan “Good Day” menanggapi tuduhan plagiarisme ini melalui sebuah pernyataan singkat:
Halo.
Hatiku rasanya berat sekali karena sapaan pertamaku setelah sekian lama ini adalah sebuah topik yang berat.
Kemarin siang, aku membaca sebuah artikel bahwa lagu “Good Day” dan “The Red Shoes”, dua lagu IU yang aku tulis, dituduh menjadi karya plagiarisme.
Aku membantah isu “The Red Shoes” melalui siaran pers ketika dirilis pada tahun 2013 dan menahan diri untuk tidak berkomentar lebih jauh karena tidak ada gunanya. Namun, karena kritik baru-baru ini yang tidak masuk akal terhadap artis tersebut, aku dengan hati-hati meninggalkan pesan ini.
Aku tidak merujuk atau memikirkan lagu orang lain saat mengerjakan “Good Day” dan “The Red Shoes”.
Sebagai penulis lagu “Good Day” dan “The Red Shoes”, aku harap ini tidak meninggalkan luka di hati siapa pun, terutama di hati IU dan hati orang-orang yang mencintai IU.
Sementara itu, pencipta lagu Lee Jong Hoon, yang menggarap lagu IU, “BBIBBI” juga membagikan pernyataan terkait tuduhan plagiarisme.
Berikut pernyataan lengkapnya:
Halo, ini pencipta lagu Lee Jong Hoon.
Saya menemukan sebuah artikel bahwa terdapat tuduhan plagiarisme diajukan terhadap “BBIBBI”, lagu yang saya ciptakan.
Sebagai permulaan, kami merasa menyesal karena Anda memilih target yang salah atas tuduhan plagiarisme. Hak cipta (kekayaan intelektual) adalah domain pencipta, bukan domain penyanyi. Bahkan jika keluhan atau tuduhan dibuat, itu pantas untuk dilontarkan kepada saya, sang komposer.
Kedua, karena plagiarisme dikategorikan sebagai chingojae (pelanggaran yang hanya dapat dituntut dengan pengaduan oleh korban), pengaduan atau tuduhan pihak ketiga tidak memiliki efek hukum. Ini hanya dimaksudkan untuk merusak artis karena jelas menunjukkan bahwa mereka tidak berusaha membuat konsekuensi hukum.
Terakhir, saya tidak menjiplak karya lain selama mengerjakan “BBIBBI”.
Setelah mendengarkan “berbagai” lagu di video YouTube yang “mengklaim” kesamaan, selain karakteristik genre hip hop/r&b, saya malah bisa memastikan perbedaan dan individualitas dalam banyak aspek, mulai dari progresi chord, struktur lagu, pengaturan instrumen, dan lainnya.Sementara saya mencoba untuk memeriksa tuduhan untuk menilai situasi secara akurat, saya diberitahu bahwa bahkan EDAM Entertainment belum dapat memperoleh akses ke pengaduan dan memeriksa rincian yang tepat dari tuduhan itu akan sulit.
Jika ada aspek di masa mendatang yang membutuhkan penjelasan saya, saya akan menjelaskan secara lengkap dan mengoreksi jenis kecaman dan kesalahpahaman ini bahkan tanpa melalui proses hukum.
Saya ingin mengatakan bahwa ini bukan hanya keinginan kuat saya untuk melestarikan makna ciptaan saya, tetapi juga untuk meningkatkan lingkungan kreatif penulis yang ada ke arah yang sedikit lebih diinginkan.Terima kasih.