Setelah sempat tertunda karena pandemi Covid-19, aktor Ji Chang Wook akhirnya tiba di Indonesia untuk bertemu dengan para penggemarnya di tanah air. Pada hari Sabtu, 3 Desember 2022, ia menggelar acara fan meeting yang bertajuk “Reach You” di The Kasablanka Hall, Jakarta.
Malam itu, Ji Chang Wook muncul di atas panggung dalam balutan setelan jas berwarna hitam dan membuka acara dengan membawakan lagu “Do You Believe in Magic“, soundtrack dari drama “The Sound of Magic” yang dibintanginya.
Ini merupakan pertama kalinya Ji Chang Wook menginjakan kakinya di Jakarta. Ia mengucapkan terima kasih untuk sambutan hangat yang diberikan oleh para penggemar. “Terima kasih banyak karena semuanya begitu luar biasa menyambut saya,” tutur aktor berusia 35 tahun itu.
Ia kemudian membahas mengenai pertemuan mereka yang sempat tertunda. “Sudah tiga tahun tertunda, kita tidak bisa bertemu. Tapi, akhirnya bisa bertemu langsung dan berhadapan seperti ini rasanya luar biasa,” ungkapnya.
Ji Chang Wook berbagi bahwa dia telah melakukan rehearsal dengan sangat matang. Namun, saat ia pertama kali muncul di atas panggung, para penonton menyambutnya dengan teriakan yang keras dan meriah, sehingga ia sempat melewatkan intro lagu.
Saat diminta untuk menggambarkan penggemar di Indonesia, Ji Chang Wook menjawab, “Mantul! Unyu!”.
Sementara itu, mengenai makna dibalik judul fan meeting “Reach You”, ia menjelaskan, “Saya selalu berterima kasih kepada para fans yang hadir disini. Saya ingin memberikan kesan bahwa saya ingin menggapai kalian semua. Oleh karena itu, judulnya ‘Reach You’.”
Ada berbagai momen spesial selama acara fan meeting ini, dimulai dari cerita di balik proyek drama-drama yang diperankan oleh Ji Chang Wook, reka ulang adegan dalam drama, penampilan sulap hingga mengabulkan permintaan penggemar. Yuk intip keseruannya di bawah ini!
1. Wookflix (Cerita mengenai proyek drama)
Pada sesi ini, Ji Chang Wook berbagi cerita mengenai drama-drama yang dibintanginya seperti “The K2”, “Suspicious Partner”, “Backstreet Rookie”, “Lovestruck in the City”, “The Sound of Magic” hingga “If You Wish Upon Me”.
Pertama, dia membahas mengenai drama barunya di tahun 2022 ini yakni “If You Wish Upon Me”, dimana ia beradu akting dengan Sooyoung SNSD dan aktor Sung Dong Il. “Ini adalah karya terbaru saya. Terima kasih banyak tentunya karena banyak fans yang menonton karya saya ini,” ucap Ji Chang Wook.
“If You Wish Upon Me” menempati peringkat pertama selama lima minggu berturut-turut di Indonesia. Ketika ditanya apa alasan spesial bisa terkenal di tanah air, ia menjawab, “Pertama-tama, saya berterima kasih. Karena ini adalah drama yang membuat kita merasakan kehangatan saat menontonnya. Ini juga berkat kalian semua saya berada disini.”
Berkaitan dengan judul drama yang memiliki kata “Wish” atau permintaan, ia pun ditanya mengenai keinginannya akhir-akhir. Ji Chang Wook mengungkapkan bahwa saat ini ia tengah mempersiapkan drama baru, dia berharap proses syuting bisa berjalan dengan lancar tanpa ada yang terluka dan kecelakaan. “Semoga bisa selesai dengan aman,” tuturnya.
Khusus untuk penggemar di Indonesia, ia juga membagikan potret di balik layar dari drama “If You Wish Upon Me”.
Selanjutnya, Ji Chang Wook berbagi tentang drama “The Sound of Magic” (2022). Dalam serial Netflix tersebut, ia muncul sebagai pesulap misterius bernama Rieul. Menurutnya, ada dua hal penting untuk menjadi seorang pesulap, yakni harus percaya diri dan percaya pada sihir (Magic).
“Judul bahasa Koreanya adalah ‘Annarasumanara’. Ini merupakan drama musikal, jadi agak berbeda dengan (proyek) yang selama ini saya lakoni. Tapi, saya menjalankannya dengan senang hati,” jelasnya.
Ketika ditanya mengenai adegan terbaik dalam drama tersebut, ia menjawab, “Ini adalah drama musikal, agak sulit memang dibandingkan dengan drama lainnya. Walaupun sulit, saya menjalankannya dengan hati yang senang, jadi menurut saya semuanya adalah scene (adegan) terbaik”.
Kemudian, ia memberikan pendapatnya mengenai drama “Lovestruck in the City” (2020). Menurutnya ini adalah drama yang menampilkan gaya pacaran yang sesuai dengan realita.
Ia juga mengungkapkan bahwa karakter Park Jae Won memiliki jiwanya yang paling banyak di dalamnya. “Jadi, sifat saya dan kelakukan saya, saya masukan ke karakter ini,” jelasnya.
Ketika diminta untuk memilih antara genre melodrama atau komedi, ia memilih keduanya. “Oh action! Ada yang berteriak action. Oh iya, saya suka action. Dan kebetulan saat ini saat saya sedang syuting drama action,” ungkapnya memberikan bocoran untuk drama yang akan datang.
Mengenai peran baru yang ingin ia coba, Ji Chang Wook mengungkapkan, “Memang banyak pekerjaan yang telah saya perankan. Tapi saya belum pernah mencoba dokter.”
Pada kesempatan kali ini, ia juga membahas mengenai drama barunya yang berjudul “The Worst of Evil” (2023). “Tahunnya 2023, rencananya akan tayang akhir tahun depan dan genre-nya adalah Noir. Mungkin banyak yang tidak familiar, tapi kalian akan menikmati tayangan ini,” jelasnya.
2. Thousand Face of Ji Chang Wook (Reka ulang adegan dalam drama)
Di sesi kali ini, Ji Chang Wook melakukan reka adegan dalam drama-drama yang pernah ia bintangi. Untuk adegan romantis, video memperlihatkan salah satu adegan dalam drama “Suspicious Partner”. Dia kemudian diminta untuk menunjukkan tatapan manis dan pose hati kepada penggemar.
Berkat adegan dalam drama “Suspicious Partner”, Ji Chang Wook mendapatkan julukan sebagai “Ahlinya Ciuman”. Mengenai julukan tersebut, ia berkomentar, “Saya malau-malu, tapi suka.”
Sementara itu, untuk adegaan Ji Chang Wook remaja, video menampilkan adegan dalam drama “Backstreet Rookie”, terlihat karakter Jung Saet Byul dan Choi Dae Hyun yang tengah mengendarai motor. Dia kemudian mengajak penggemar yang beruntung untuk naik ke atas panggung dan memberikan helm yang ditandatangani serta selfie bersama.
Di adegan selanjutnya, Ji Chang Wook mendapatkan misi untuk melakukan reka ulang adegan payung dalam drama “The K2” bersama dengan penggemar. Ia juga menghadiahi payung yang telah ditandatangani untuk penggemar yang beruntung.
Saat ditanya arti penampilan seksi menurut versinya, ia menjawab, “Pada saat saya bekerja keras saya merasa paling seksi.” Di adegan terakhir, ia menyanyikan sebuah lagu melalui handphone, salah satu adegan yang ada dalam drama “Lovestruck in the City”.
Setelah mereka ulang adegan dan membuat para penggemar layaknya pemeran utama drama, Ji Chang Wook menyuguhkan penampilan spesial dengan menyanyikan lagu “To Butterfly”, soundtrack drama “Empress Ki”.
3. Ji Chang Wook Magic Show (Pertujukan sulap)
Sesuai dengan perannya dalam drama “The Sound of Magic”, Ji Chang Wook menghadirkan atraksi sulap untuk menghibur para penggemar pada malam itu. Ia bahkan mengenakan jubah hitam khas pesulap untuk melengkapi penampilannya.
Pada atraksi pertama, Ji Chang Wook mengubah api menjadi kalung, yang kemudian ia berikan kepada penggemar yang beruntung. Dia juga menunjukkan kemampuannya saat melepaskan sebuah kain dari lingkaran dan melakukan trik kartu.
4. Daily Vlog (Membeli cemilan di mini market hingga mencicipi makanan Indonesia)
Sambil mempersiapkan sesi berikutnya, Ji Chang Wook menemani penggemar dengan vlog pribadinya. Video tersebut menampilkan perjalanannya dari Korea hingga tiba di Jakarta, lalu bertemu dengan penggemar di bandara, pergi menuju hotel, berenang, berbelanja di mini market hingga mencicipi makanan khas Indonesia. Dia juga berolahraga dan jalan-jalan malam di sekitaran kota Jakarta.
Setelah video berakhir, Ji Chang Wook kembali muncul di atas panggung dalam balutan kostum bernuansa hijau dan putih. Ia menyanyikan lagu “Kissing You” yang merupakan soundtrack drama “7 First Kisses”.
Di sesi mengobrol, dia membahas mengenai waktu yang ia habiskan selama di Jakarta. “Pertama-tama, makanannya kok enak banget ya,” ungkap Ji Chang Wook. “Cuacanya juga lebih baik daripada yang saya khawatirkan. Dan saya senang sekali bisa bertatapan dengan kalian semua disini.”
“Ini memang pertama kalinya saya ke Jakarta. Tapi ini tidak akan terlupakan,” tambahnya.
Mengenai makanan Indonesia favoritnya, ia memilih Sate Ayam, Rendang, dan Nasi Goreng. “Enak,” ucapnya memuji makanan khas Indonesia. Ia juga berbagi pengalamannya saat mengunjungi mini market. “Saya disana membeli beberapa cemilan, lumayan banyak. Ada Jelly Lychee, itu saya suka banget,” ungkapnya. “Minuman kelapa dan juga keripik kentang.”
Ji Chang Wook kemudian memamerkan kemampuannya dalam berbahasa Indonesia. “Sayang.. Terima Kasih.. Enak.. Gemoy.. Kamu gemoy,” ucapnya.
5. If You Wish Upon Me “ The Sound of Magic” (Mengabulkan permintaan penggemar)
Pada segmen ini, Ji Chang Wook mengabulkan permintaan para penggemar yang beruntung. “Segmen ini saya siapkan khusus untuk fans. Karena selama ini saya berada di posisi yang hanya menerima cinta dari fans. Kali ini, saya ingin mengembalikan cinta saya kepada fans dengan mengambulkan permintaan dari mereka,” jelasnya.
Ada tiga penggemar beruntung yang naik ke atas panggung. Ji Chang Wook mengabulkan permintaan penggemar seperti memanggil nama mereka dan foto bersama.
Itulah momen-momen spesial selama acara Fan Meeting Ji Chang Wook “Reach You” di Jakarta. Sebelum meninggalkan panggung, dia membawakan lagu “Love Has Gone” dan “Reason You’re A Good One”.
“Korea dan Indonesia sesungguhnya agak jauh ya, tapi semuanya bisa menonton karya saya, mencintai saya, dan mendukung saya. Itu luar biasa sekali, terima kasih banyak,” tuturnya.
“Saya termotivasi sekali. Saya akan melakukan yang lebih baik lagi untuk fans-fans yang ada disini,” tambah Ji Chang Wook. “Kalian semua terbaik. Terima kasih.”