Melihat berbagai tanaman hijau dapat membantu menghilangkan stres. Jika kamu sedang berlibur di Seoul, dan ingin melihat suasana yang tenang dengan berbagai tanaman hijau, berikut rekomendasi tempat yang dapat di kunjungi:
Taman Botani Seoul
Terletak di Magok, di Gangseo-gu Seoul barat, Taman Botani Seoul memiliki sekitar 4.500 spesies pohon, bunga, dan semak-semak. Sejak dibuka pada tahun 2019, taman ini telah menjadi magnet bagi wisatawan maupun penduduk lokal.
Salah satu perhentian penting sepanjang tahun adalah rumah kaca taman, yang terdiri dari 12 taman yang dinamai menurut 12 kota di seluruh dunia. Tanaman tersebut termasuk Jakarta (Indonesia), São Paulo (Brasil), Barcelona (Spanyol), Perth (Australia), dan Istanbul (Turki) dan dikelompokkan menjadi dua berdasarkan karakteristik iklim Mediterania atau tropis.
Rumah kaca memiliki sky walk yang dipasang menghadap ke taman di tanah, yang memungkinkan pengunjung melihat berbagai tanaman secara utuh.
Kecuali untuk rumah kaca botani dalam ruangan dan ruang pameran di dalam gedung, taman dan fasilitas di luar, termasuk danau dan taman hijau, tidak dikenai biaya.
Menurut situs taman, misi dari Taman Botani Seoul adalah melestarikan dan membiakkan tanaman yang terancam punah untuk mempromosikan keseimbangan ekologis dan menciptakan perlindungan alami di tengah lanskap perkotaan Seoul.
Arboretum Nasional Sejong
Arboretum Sejong adalah arboretum nasional pertama yang terletak di pusat kota.
Arboretum seluas 65 hektar di Sejong, sekitar 120 kilometer selatan Seoul, menampilkan 1,72 juta tanaman dari 2.834 spesies di 20 berbagai taman pameran tematik, di mana pengunjung dapat melihat sekilas budaya taman tradisional dan modern Korea.
Fasilitas utamanya adalah Four Seasons Conservatory yang dirancang untuk memamerkan tumbuhan hijau sepanjang tahun.
Taman tersebut terdiri dari tanaman tropis yang menampilkan lebih dari 400.
Ada taman tradisional Korea yang menampilkan replika halaman belakang Changdeokgung, yang merupakan taman istana terindah di Korea.
Keistimewaan unik dari arboretum ini termasuk “jalan taman tanaman air” yang merupakan jalur air sepanjang 2,4 kilometer dari daerah resapan Sungai Geumgang yang mengelilingi arboretum.
Rumah Kaca Changgyeonggung
Dibangun pada tahun 1909, Rumah Kaca Changgyeonggung adalah rumah kaca bergaya barat pertama di Korea. Terletak di dalam Istana Changgyeong di Jongno-gu, rumah kaca tersebut ditetapkan sebagai properti budaya nasional pada tahun 2004 sebagai pengakuan atas nilai sejarah dan signifikansi arsitekturalnya.
Di depan gedung terdapat taman labirin kecil dan air mancur bergaya renaisans. Rumah kaca adalah struktur baja setinggi 10,5 meter dengan jendela kaca dan atap yang dilapisi kaca pelat.
Saat ini, rumah kaca digunakan sebagai ruang pameran monumen alam dan bunga liar. Ada juga tanaman asli Ulleungdo dan Dokdo, seperti bunga Dongbaek, Camellia japonica.
Karena ukurannya yang relatif kecil, rumah kaca tidak terasa megah atau mewah, tetapi memiliki kesan berkelas dan elegan.
