Korban bullying sekolah Jo Byung Kyu telah menanggapi dengan postingan lain.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang netizen menuduh Jo Byung Kyu telah mengintimidasinya dan menumpahkan pelecehan verbal padanya bersama dengan sekelompok 30 siswa Korea lainnya yang belajar bahasa Inggris di Selandia Baru, dan agensi Jo Byung Kyu membantah rumor tersebut.
Saat netizen lain meminta bukti, terduga korban menindaklanjuti dengan postingan baru yang menyatakani: “Kalian tidak mengerti situasi kenapa 30 orang dipaksa berkumpul seperti itu. Di luar negeri, orang-orang dari negara yang sama sering pergi berkelompok saat makan siang.
Aku dipanggil ke daerah dimana sekitar 30 orang Korea sedang makan. Seingatku, ada kantin bernama Dary, dan dikelilingi oleh banyak orang di depan gedung tepat di sebelahnya.
Jo Byung Kyu sedang duduk di depanku, dan dia dan orang lain berkata, ‘Siapa kau ini?’ Mereka juga menumpahkan hinaan yang tak terkatakan kepadaku.
Kami pergi ke konseling setelah makan siang, jadi aku tidak bisa pergi makan siang.
Kami berdua pergi untuk ke kelas berikutnya. Jo Byung Kyu mengatakan kepadaku, ‘Lebih baik kamu bertindak tepat di masa depan,’ dan kemudian kami berdua pergi ke ruang kelas yang terpisah.”
