Polisi sedang mempertimbangkan untuk menyelidiki peserta pelatihan yang tampil di ‘Produce X 101’.
Menurut laporan berita pada 12 November, polisi berencana memanggil peserta untuk musim keempat. Polisi percaya bahwa ada peserta yang mendapat manfaat atau mengalami kerugian karena sistem pengumpulan suara.
Barang-barang peserta milik agensi yang sebelumnya disita dan digeledah diharapkan akan diselidiki, serta mereka yang keluar secara tak terduga. Polisi kemungkinan akan bertanya kepada peserta apakah mereka telah mendengar cerita selama proses syuting atau apakah mereka telah mendengar cerita tentang manipulasi dari agensi mereka.
Polisi berencana untuk menyelidiki semua kecurigaan mereka, termasuk fakta bahwa beberapa peserta teratas dengan sengaja diturunkan peringkatnya seandainya masyarakat curiga bahwa terlalu banyak peserta dari agensi yang sama ada di 11 teratas.
11 trainee teratas termasuk agensi seperti Starship, Wee, TOP Media, MBK, DSP Media, Brand New Music, Yuehua, Woolim, dan Plan A. Polisi juga menyelidiki lobi oleh agensi besar selama periode siaran acara.
Laporan lebih lanjut menunjukkan bahwa Ahn, PD utama acara tersebut, menerima lebih dari 100 juta won untuk layanan alkohol beberapa kali hingga Juli tahun ini, dimulai dengan musim 3 dan berakhir hingga musim 4.
Ahn mengaku memanipulasi suara di musim ketiga (Produce 48) dan keempat (Produce X 101) tetapi menyatakan bahwa tidak ada yang terjadi di musim pertama dan kedua.
