Gaya hidup serba modern dan serba sibuk, membuat masyarakat Korea yang di usia 20-an kini sering menggunakan istilah “YOLO” – “You Only Live Once.
Istilah “YOLO” biasanya diartikan orang-orang yang suka menikmati waktu mereka sendiri, seperti bepergian, makan di luar atau menonton film sendiri.
Fenomena tersebut kemudian membawa istilah baru diantara anak muda Korea, seperti honbap (혼밥) atau makan sendirian, honsul (혼술) atau minum sendiri, dan honhaeng (혼행) atau bepergian sendiri.
Ketika gaya hidup solo ini menjadi tak asing lagu, restoran, bar dan tempat-tempat lain mulai menyediakan tempat bagi pengunjung yang senang dan menikmati kehidupan sendiri.
Salah satu tempat di Seoul yang menyediakan tempat bagi pengunjung solo yaitu restoran ramen, Ichi-men di sekitar distrik Sinchon.
Restoran ini terkenal untuk melayani pengunjung yang datang sendirian, karena setiap meja ada diberi batas untuk privasi, seperti bilik untuk membaca. Ruang dibagi menjadi tiga bagian, dengan total 20 kursi. Dua bagian hanya untuk pengunjung yang sendirian, sedangkan sisanya untuk pasangan atau kelompok.
Mesin penjual otomatis yang ada di sebelah pintu akan menyambut pengunjung. Seorang pengunjung restoran dapat memilih makanan di menu, yang harganya mulai dari 6.000 won hingga 8.000 won. Dengan bukti pembayaran yang otomatis keluar dari mesin, pengunjung dapat duduk disalah satu kursi tunggal dan segera melihat tangan tanpa tubuh seorang karyawan tak terlihat di depan mereka, meminta tanda terima melalui tirai merah yang digulung.
Seperti dilansir dari Korea.net, pemilik restoran ini mengatakan
“Restoran kami paling sesuai dengan tren terbaru honbap atau honsul. Dengan semua meja yang dipartisi dan dibatasi, pengunjung dapat menikmati ramen Jepang tanpa ada orang di sekitar yang mengganggu. Banyak dari pelanggan kami datang sendiri pada hari kerja. Bahkan pada jam buka, area makan satu kursi segera penuh dengan pengunjung, terutama wanita”
Bagi pecinta daging, ada restoran yang cocok untuk pengunjung solo di sekitar Hongdae. Dekat dengan Hongik University Station, ada restoran daging bernama Baetjang (뱃장). Restoran ini memiliki bar panjang yang terlihat sangat cocok untuk pengunjung solo dengan pemanggang kecil di mana pengunjung dapat memasak dagingnya sendiri. Saat daging disajikan, panggangan kecil ditempatkan di depan masing-masing pengunjung. Restoran daging dengan porsi sendiri ini terus bermunculan, terutama di lingkungan universitas dan di Distrik Gangnam-gu.
Selain restoran, ada juga bioskop yang menyediakan area bagi pengunjung solo loh!
Bioskop Megabox di COEX Mall di Distrik Gangnam-gu, Seoul, menghadirkan konsep untuk pengunjung yang datang sendiri, karena enam dari 16 teaternya memiliki ‘kursi tunggal.’
Kursi tunggal memiliki meja sandaran tangan di satu sisi tempat duduk. Di kursi ini, pengunjung tidak perlu repot-repot untuk berpikir siapa yang duduk di sebelahnya. Pengunjung bisa fokus hanya pada film, tanpa ruang kosong atau pengunjung yang tak dikenal di sebelahnya.
Salah satu tim pemasaran dari Bioskop COEX mengatakan “Sejalan dengan meningkatnya jumlah penonton solo, kami memperkenalkan bioskop dengan kursi tunggal di tahun 2013”
Jadi, jika kalian berkunjung ke Korea seorang diri, tak perlu khawatir, kalian juga bisa menikmati makanan dan hiburan di tiga tempat tersebut!
1) Ichi-men (Yonsei-ro 5-gil, 38, Seodaemun-gu District, Seoul): exit No. 1 Sinchon Station (subway line No. 2), Jalan lurus ke arah Hyundai Department Store kemudian belok kanan. Restoran Ichi-men terletak di pinggir jalan.
2) Baetjang (Donggyo-ro 212-28, Mapo-gu District, Seoul): exit No. 3 of Hongik University Station, sepanjang jalur Airport Railroad Express (AREX), dan turun ke jalan dua blok, lalu restoran terletak di sebelah kiri.
3) Megabox berlokasi di ground floor dari COEX Mall di Samseong-dong, Gangnam-gu District, Seoul. Exit No. 5 atau 6 dari Samseong Station line No. 2.