Drama “Extraordinary Attorney Woo” Membuat Turis di Pulau Ulsan dan Jeju Meningkat

by

Serial K-drama ‘Extraordinary Attorney Woo’ membuat aktivitas wisata di bagian selatan Korea, khususnya kota pesisir Ulsan dan Pulau Jeju menjadi kian populer.

Kedua destinasi tersebut memang sudah menjadi tempat wisata yang populer, namun belakangan ini, semakin banyak turis yang berbondong-bondong ke daerah tersebut sejak K-Drama tentang seorang pengacara wanita dengan gangguan spektrum autisme bernama Woo Young Woo menjadi viral.

Dalam drama ini, paus adalah hewan favorit Pengacara Woo.

Ulsan sudah terkenal menjadi daerah yang dapat melihat paus secara langsung dan semakin banyak di kunjungi berkat serial populer ‘Extraordinary Attorney Woo’

Menurut Perusahaan Manajemen Kota Ulsan Nam-gu, 4.924 wisatawan mengikuti tur paus pada pertengahan Agustus, yang sudah menyumbang 76 persen dari total penumpang tahun lalu. Rata-rata jumlah orang yang naik perahu mencapai 259 orang, lebih dari dua kali lipat selama setahun terakhir.

Bioskop 3D bertema paus baru akan segera dibuka di Jangsaengpo di Ulsan.
Untuk menambah kegembiraan bagi wisatawan, perusahaan manajemen kota menawarkan akses masuk gratis ke semua aktivitas dan fasilitas terkait paus kepada pengunjung yang namanya dimulai dan diakhiri dengan huruf yang sama, seperti karakter utama K-Drama Woo Young Woo.

Untuk Pulau Jeju, operator perahu wisata lumba-lumba menyampaikan bahwa wisata lumba-lumba telah meningkat meskipun kondisi cuaca buruk, dari 7 menjadi 8 kali, hingga menjadi 10 kali dalam seminggu setelah serial tersebut mulai ditayangkan.

Meskipun ini mungkin merupakan perkembangan yang baik untuk bisnis pariwisata di Jeju, kelompok perlindungan hewan laut prihatin karena perahu wisata lumba-lumba cenderung berlayar terlalu dekat dengan lumba-lumba dan dapat mengancam ekosistem mereka.

Saat ini, hanya ada 120 lumba-lumba Indo-Pasifik yang diketahui hidup di wilayah pesisir Jeju dan telah dilindungi oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan sejak 2012.

Pada tahun 2017, Kementerian merekomendasikan agar hanya dua kapal yang dapat berlayar mengelilingi lumba-lumba secara bersamaan, kapal-kapal ini harus berjarak setidaknya 50 meter.

Apakah kalian tertarik untuk ikut tur paus dan lumba-lumba di Korea?

 

SOURCE: KOREATIMES

Loading…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *