Rapper Iron Didakwa Dengan Tuduhan Menyerang Anak Di Bawah Umur

by


Pada 10 Desember, Kantor Polisi Yongsan di Seoul menyatakan bahwa rapper Iron telah menyerang “A”, teman sekamarnya, sekitar jam 19:00 di malam sebelumnya.

“A” adalah seorang siswa berusia 18 tahun (usia Korea) yang pertama kali bertemu Iron dua tahun lalu dan tinggal sebagai teman sekamarnya dan menerima pelajaran musik darinya.

Menurut pernyataan polisi, Iron menuduh “A” berbohong padanya dan memaksa “A” untuk berbaring telungkup. Dia kemudian memukul punggung sekitar 50 kali selama 20 menit dengan tongkat baseball. Setelah itu, “A” mengalami memar di kedua paha.

Dalam interogasi polisi, “A” menyatakan bahwa ia telah memberi Iron sebuah file musik dan dituduh merusaknya dengan virus. Ketika “A” menyangkalnya, penyerangan seperti yang dijelaskan di atas terjadi.

Menurut pernyataan polisi, Iron mengatakan bahwa itu adalah tindakan disipliner, tetapi mengakui penyerangan tersebut.

Setelah menyelesaikan penyelidikan mereka, polisi mendakwa Iron dengan tuduhan menyerang anak di bawah umur. Kantor polisi Yongsan sejak itu meminta surat penahanan praperadilan dari pengadilan.

Sumber dari kepolisian menyebutkan alasan permintaan tersebut karena ada kekhawatiran tersangka akan melakukan pelanggaran kedua.

Pada 2017, Iron dijatuhi hukuman dalam kasus kekerasan di mana ia dituduh menyerang dan mengancam pacarnya. Dia juga memiliki dakwaan narkoba terkait penggunaan ganja.

Loading…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *