Berbagai Tempat Indah di Pulau Jeju untuk Menikmati Musim Semi

by

Musim semi adalah salah satu waktu yang paling direkomendasikan untuk mengunjungi Korea.

Musim semi di Jeju dimulai lebih awal, pada pertengahan Maret (23-30 Maret), alasan terbaik untuk mengunjungi Korea dan Pulau Jeju pada saat musim semi adalah tidak hanya cuaca yang hangat tetapi juga kesempatan untuk melihat keindahan terbaik.

Di musim semi ada sejumlah festival dan aktivitas yang berhubungan dengan bunga di Pulau Jeju. Yuk, intip apa saja festival yang berlangsung saat musim semi.

Festival ‘Cherry Blossom’

Banyak desa di Pulau Jeju yang menyelenggarakan festival ‘Cherry Blossom’, tetapi yang terbesar dan yang paling layak dikunjungi adalah di Jeongnong-ro (제주시 전농 로).

Jeongnong-ro adalah sebuah jalan di pusat kota tua. Ada banyak pohon yang ditumbuhi dengan bunga di kedua sisi jalan dan selama festival, seluruh jalan juga akan dihiasi dengan lentera.

Dibandingkan dengan festival ‘Cherry Blossom’ lainnya di Korea atau di negara-negara Asia lainnya, festival Jeju terkenal dengan pohon ‘King Cherry-nya’. Pohon ‘King Cherry-nya’ adalah tanaman asli Pulau Jeju dan sebagian besar telah punah.

Pohon ‘King Cherry-nya’ diyakini telah ditemukan oleh seorang misionaris Perancis bernama Emile Taquet pada tahun 1908, dan sejak saat itu, popularitasnya menyebar ke seluruh dunia.

Festival Bunga Canola

Musim semi di Pulau Jeju tidak hanya terkenal dengan ‘Cherry Blossom’. Bunga canola juga banyak dinikmati oleh wisatawan. Waktu terbaik untuk melihat hamparan bunga canola yaitu dari akhir Maret hingga awal April.

Pada awalnya, bunga canola ditanam di pulau Jeju untuk tujuan pertanian seperti membuat minyak. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, warna kuning dari bunga canola telah menjadi ciri khas dari Pulau Jeju.

Ada beberapa festival yang didedikasikan untuk bunga canola di pulau Jeju. Salah satunya ada di Nasian-ro Gasi-ri. Di sini, pengunjung dapat melihat bunga canola dan ‘Cherry Blossom’ secara bersamaan di sisi jalan. Festival bunga ini telah diadakan selama lebih dari 30 tahun sampai saat ini.

Loading…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *