“Unanswered Questions” Sampaikan Permohonan Maaf Kepada NU’EST

by

Progam investigasi SBS “Unanswered Questions” menyampaikan permohonan maaf terkait kesalahan yang terjadi di episode terbaru tentang manipulasi chart digital.

Episode ini menampilkan seorang pria yang mengklaim bahwa data pribadinya disalahgunakan untuk manipulasi chart digital. Ia menjelaskan bahwa alamat e-mail miliknya dicuri oleh seseorang dan digunakan untuk membuat akun di situs musik. Orang tersebut kemudian menggunakan akun untuk membeli lagu milik NU’EST W, “Dejavu”.

“Unanswered Questions” sebelumnya telah merilis pernyataan pada 6 Januari, dan menyampaikan permohonan maaf secara resmi pada 9 Januari.

Berikut pernyataan mereka:

Saat mengabarkan episode “Unanswered Questions” yang tayang pada 4 Januari berjudul ‘Manipulated World – Is It Digital Sajaegi? Or Viral Marketing?’ kami bertemu dengan seorang informan yang menyatakan bahwa alamat e-mail miliknya telah dicuri.

Informan tersebut mengungkap melalui wawancara bahwa seseorang membuat 46 ID Genie Music menggunakan akun e-mail miliknya, dan lagu yang sama dibeli 41 kali dengan ID tersebut. Tim produksi menayangkan rekaman detil pembelian dari e-mail miliknya setelah mengaburkan gambarnya, namun satu frame (1/30 detik) masih terlihat, dan tampak lagu NU’EST W “Dejavu”.

Setelah episode tayang, ‘NU’EST Digital Streaming Team’ yang terdiri dari para penggemar NU’EST mengungkap bahwa seorang penggemar mendaftarkan sendiri akun di Genie Music untuk mengunduh lagu NU’EST, dan mereka menggunakan e-mail acak, dan e-mail tersebut ternyata milik seorang informan yang tampil di acara. Tim produksi perlu mencaritahu sendiri kebenarannya kepada ‘NU’EST Digital Streaming Team’ dan mulai mengonfirmasi prosesnya.

Pada 5 (Januari), kami mendapatkan permintaan dari Pledis Entertainment untuk memperbaiki kabar dan memberikan permohonan maaf resmi, serta terdapat komplain keras dari para penggemar NU’EST. Kami pun memberikan pernyataan, “Jika ini benar, maka kami sungguh meminta maaf atas dugaan yang muncul karena kelalaian produser dalam mengurusi rekaman.” Setelah memeriksa selama dua hari, kami menyimpulkan bahwa seorang penggemar salah masuk seperti yang diklaim oleh ‘NU’EST Digital Streaming Team’.

Kami sungguh meminta maaf kepada para member NU’EST dan penggemar, serta agensi Pledis karena telah membuat kesalah pahaman lantaran kelalaian hingga muncul nama NU’EST W tanpa mencaritahu kebenaran yang ada. Hal ini pun sepenuhnya berbeda dengan yang disebut sebagai “sajaegi digital” yang ingin kami tampilkan di episode pada 4 Januari. Selanjutnya, kami akan memastikan bahwa di siaran selanjutnya, tidak ada lagi nama NU’EST yang dituduh melakukan manipulasi chart digital.

Tim produksi “Unanswered Questions” kembali menyatakan bahwa kami akan membagikan hasil investigasi kami menyangkut dugaan manipulasi chart digital dengan agensi yang terkait apabila diminta.

Source: soompi

Loading…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *