Noryangjin, Area Para Peserta Ujian di Seoul dengan Berbagai Makanan Murah

by

Noryangjin, merupakan salah satu area di Seoul dimana terdapat banyak lembaga kursus swasta untuk persiapan ujian nasional. Area ini ada sekitar 40.000 peserta tes yang berusia 20-an dan 30-an.

Noryangjin juga pernah dibahas dalam drama Korea, yaitu tvN “Drinking Solo” dan MBC “Romance Full of Life.”

Sebagian besar siswa cenderung tinggal di dekat tempat kursus mereka, dan selalu belajar dari pagi hingga larut malam, sehingga budaya makan daerah ini juga berkembang seperti pola kehidupan para siswa.

Dalam drama tvN “Drinking Solo”, karakter utama terlihat makan sarapan, makan siang dan makan malam di restoran-restoran murah atau restoran makan sepuasnya.

Berikut adalah beberapa makanan yang menjadi langganan dari para siswa di area Noryangjin

1. Kopi 1.000 won

Kedai kopi 1.000 won dapat ditemukan di hampir setiap sudut dari area tempat kursus di Noryangjin.

Peserta tes di Noryangjin akan mendengar kalimat yang disebut “aturan 7-11” yang berarti kau dapat lulus ujian selama kau belajar dari pukul 07:00-23:00. Sehingga, untuk tetap terjaga dan berkonsentrasi dalam waktu yang lama, kafein bukan merupakan pilihan tetapi menjadi suatu keharusan.

Jika membayar tambahan 500 won, seseorang bisa mendapatkan ukuran yang lebih besar atau tambahan espresso. Biasanya kopi di kafe-kafe Korea memiliki harga sekitar 5.000 won, sehingga harga kopi di Noryangjin benar-benar murah.

Menurut salah satu pemilik kedai kopi, jumlah pelanggan terbanyak yaitu pada awal pagi dan makan siang. Untuk menghadapi banyaknya pesanan, pemilik kedai kopi telah mempekerjakan barista tambahan pada saat jam sibuk.

2. Makan sepuasnya seharga 6.000 won

Restoran All-you-can-eat di Noryangjin menawarkan lebih dari 20 piring makanan Korea, Jepang, Cina dan Barat

Dalam episode pertama drama tvN “Drinking Solo,” dua siswa laki-laki terlihat mengunjungi restoran makan sepuasnya di Noryangjin.

Sering disebut sebagai “Goshi Buffet” atau “Goshi Restaurant,” tempat makan sepuasnya juga menyajikan makanan untuk pengunjung biasa, restoran menjual 10 atau 50 tiket makan dengan harga diskon.

Noryangjin, Area Para Peserta Ujian di Seoul dengan Berbagai Makanan Murah

Menu yang disajikan di restoran All-you-can-eat di Noryangjin bervariasi, tergantung dari setiap restoran, tetapi kebanyakan dari restoran tersebut menawarkan lebih dari 20 hidangan masakan Korea, Jepang, Cina, dan barat.

Salah satu pemilik restoran mengatakan meskipun keuntungan yang ia peroleh kecil karena harga rendah, namun dia tidak bisa berhenti menambahkan lebih banyak hidangan untuk menu prasmanan meskipun dia melihat para siswa menikmati dengan lahap makanannya setiap pagi.

3. Cup Rice Alley

Ketika mendengar kata “Noryangjin,” salah satu hal pertama yang ada di pikiran kebanyakan orang Korea yaitu ‘Cup Rice.’

‘Cup Rice’ atau ‘Cupbab’ dalam bahasa Korea, merupakan semangkuk nasi dengan berbagai topping seperti daging atau sayuran, hidangan ini ada pada awal tahun 2000 sebagai makanan cepat untuk siswa yang sibuk dan kemudian menjadi ciri khas makanan Noryangjin.

Setiap kios memiliki topping yang berbeda untuk ‘Cup Rice’ mereka, tapi bahan dasar selalu ada seperti nasi dengan telur goreng, kimchi dan sayur. Ada kios yang menjual sampai 50 kombinasi yang berbeda, tetapi semua mangkuk hanya seharga 3.000 won hingga 4.000 won. Hanya membutuhkan waktu semenit untuk membuat nasi, karena sebagian besar topping telah dimasak terlebih dahulu.

Salah satu mantan siswa mengatakan bahwa dia masih sering mengunjungi Noryangjin untuk makan ‘Cup Rice,’ sehingga kini telah mendapatkan reputasi sebagai makanan yang paling disukai di antara para siswa.

‘Cup Rice Alley’ kini telah menjadi tempat wisata yang populer di Seoul, berbagai turis mengatakan bahwa mereka penasaran dengan kelezatan dari ‘Cup Rice’ namun tetap dijual dengan harga terjangkau.

Apa kalian tertarik untuk berkunjung ke Noryangjin?

 

 

Source: Korea Herald

Loading…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *