Pada 8 Agustus, dikabarkan bahwa permintaan MBK Entertainment telah ditolak oleh Departemen Kekayaan Intelektual Korea.
MBK kemudian menanggapi kabar ini, “Memang benar bahwa permintaan merek dagang kami untuk nama ‘T-ara’ ditolak. Namun, kami memiliki total empat peluang untuk mengajukan permintaan, yang berarti kami memiliki tiga peluang untuk mengajukan kasus kami.
Kami berencana untuk mengajukan permohonan lain setelah memperkuat kasus kami dengan lebih banyak dokumen referensi. ”
Pada Januari 2018 MBK Entertainment telah mengajukan permohonan merek dagang untuk nama grup sebulan sebelumnya, bulan yang sama dengan kontrak dengan Hyomin, Eunjung, Qri, dan Jiyeon telah berakhir.
Para anggota T-ara mengajukan dokumentasi yang menguraikan alasan penolakan permohonan MBK Entertainment pada bulan Januari juga.
Jika permintaan MBK Entertainment disetujui, anggota tidak akan dapat mempromosikan dengan nama T-ara setidaknya selama 10 tahun.
Mereka juga harus membayar royalti kepada agensi jika mereka membawakan salah satu lagu yang mereka rilis dengan nama T-ara, bahkan jika mereka mempromosikan dengan nama yang berbeda.
Sejak meninggalkan agensi, para anggota T-ara telah berfokus pada kegiatan individu.